Peristiwa Islam Yang Terjadi Di Bulan Dzulhijjah

Dzulhijjah merupakan bulan ke dua belas terakhir dalam kalender Hijriah. Dzulhijjah menjadi salah satu bulan suci (syahr al haram) dalam Islam selain bulan Dzulqa’dah, muharram, dan rajab. Di Indonesia sendiri, ia sering disebut sebagai bulan haji.

Sepuluh hari pertama dalam bulan Dzulhijjah menurut Ibnu Abbas ra, Rasulullah saw bersabda 

“Tiada hari dimana amal shalih lebih dicintai melebihi hari-hari ini yaitu sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah”

Kemudian sahabat bertanya “Ya Rasulullah saw, tidak juga jika dibandingkan dengan jihad di jalan Allah?” Rasul pun menjawab, “Tidak juga dengan jihad, kecuali seorang yang berjihad dengan jiwa dan hartanya lalu gugur sebagai syahid”. (HR.Bukhari).

Dalam bulan Dzulhijjah, kita bisa menyambut dengan beberapa amalan sholeh yakni memperbanyak puasa terutama di bulan Arafah. Kedua,memperbanyak tahlil, takbir, dan tahmid. Ketiga, bertaubat dari dosa serta maksiat. Keempat, berqurban. Terakhir yaitu haji dan umrah.

Bulan Dzulhijjah juga bisa disebut bulan mulia. Disebut sebagai bulan mulia karena terdapat sebuah peristiwa islam yang terjadi pada bulan ini. Peristiwa tersebut seperti:

  1. Nabi Ibrahim menyembelih Ismail

Allah SWT menguji Nabi Ibrahim dengan memerintahkannya menyembelih putranya Nabi Ismail. Perintah tersebut disampaikan melalui mimpi sebanyak tiga kali. Nabi Ibrahim pun mengatakan hal ini kepada Ismail.

Nabi Ismail menerima hal tersebut karena perintah Allah. Keesokan harinya, Nabi Ibrahim menyembelih Nabi Ismail di sekitar Mina, Mekah. Karena keikhlasan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, Allah menggantikannya dengan seekor domba. Peristiwa ini terjadi pada 9 Dzulhijjah.

2. Pembangunan Ka’bah

Peristiwa lainnya yang terjadi di bulan Dzulhijjah adalah pembangunan Ka’bah. Allah SWT memerintahkan Nabi Ibrahim untuk membangun Ka’bah yang juga dibantu oleh Nabi Ismail.

Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 127 yang artinya: “Dan ingatlah ketika Nabi Ibrahim meninggikan (membina) dasar-dasar Baitullah bersama Ismail seraya berdo’a : Ya Tuhan kami terimalah daripada kami amalan kami, sesungguhnya Engkaulah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (Al-Baqarah : 127)

3. Perintah Wajib Haji

Allah SWT memerintahkan Nabi Ibrahim untuk menyerukan ibadah haji. Peristiwa ini diyakini terjadi pada bulan Dzulhijjah. Diriwayatkan, Nabi Muhammad menunaikan ibadah haji sekali seumur hidup pada bulan Dzulhijjah.

Allah SWT berfirman: “Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barangsiapa mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam.” (QS. Al-‘Imran : 97)

4. Peristiwa Nabi Yunus

Nabi Yunus pernah mengalami kejadian ditelan paus raksasa setelah dilempar ke laut. Saat itu, Allah memberi mukjizat kepadanya agar mampu bertahan di dalam perut paus. Peristiwa ini diyakini terjadi pada 2 Dzulhijjah. Itu mengapa umat Muslim disunnahkan untuk berpuasa pada tanggal tersebut.

5. Diampuninya Dosa Nabi Adam

Allah SWT mengeluarkan Nabi Adam beserta istrinya yakni Hawa dari surga ke bumi karena mereka telah memakan buah khuldi. Buah tersebut merupakan buah terlarang di surga. Nabi Adam beserta istrinya memakan buah tersebut karena atas godaan iblis. Akibat kejadian tersebut, Nabi Adam meminta ampunan kepada Allah SWT secara terus menerus. Sampai pada akhirnya pada tanggal 1 Dzulhijjah Allah SWT mengampuni dosa Nabi Adam. Pada tanggal itu pula para umat muslim disunnahkan untuk berpuasa. 

Selamat mengawali bulan Dzulhijjah 1433 H. Semoga Allah SWT senantiasa menyertai kita semua serta saudara-saudari muslim dan keluarga. Saling memaafkan atas kekhilafan yang pernah terjadi.

1 komentar tentang Peristiwa Islam Yang Terjadi Di Bulan Dzulhijjah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *