Memahami Peristiwa Nuzulul Qur’an dan Amalannya 

Al Qur’an adalah kitab suci bagi umat Islam yang menjadi pegangan dan dasar bagi kehidupan. Dalam sejarah tercatat, bahwa Al Qur’an tidak diturunkan sekaligus kepada Rasulullah SAW. Ayat-ayat Al Quran diturunkan secara bertahap, sedikit demi sedikit dan berangsur-angsur dalam kurun waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari. Salah satu peristiwa yang terkait dengan sejarah turunnya Al Quran ke bumi ialah Nuzulul Qur’an.

Adapun Nuzulul Qur’an adalah peristiwa turunnya Al Qur’an kepada Nabi Muhammad SAW. Secara bahasa, Nuzulul Quran berasal dari dua kata, yakni Nuzul (menurunkan sesuatu dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah) dan Al Quran (kitab suci umat Islam). Sehingga Nuzulul Qur’an, dapat diartikan peristiwa turunnya Al Qur’an dari tempat yang tinggi ke muka bumi. Sedangkan makna secara lengkap, Nuzulul Qur’an adalah peristiwa turunnya Al Qur’an dari Allah SWT, kepada Nabi Muhammad SAW untuk digunakan sebagai petunjuk bagi umat Islam.

Sejarah Turunnya Al Qur’an

Al Qur’an pertama kali diturunkan di Gua Hira, sebelah utara Mekkah, pada 17 Ramadhan 610. Oleh karena itu, Nuzulul Qur’an diperingati oleh umat Muslim pada malam ke-17 Ramadhan. Dasar dari peringatan Nuzulul Qur’an pada 17 Ramadhan adalah tafsiran dari Surat al-Anfal ayat 41.

Turunnya Al Qur’an itu sendiri, dibagi kedalam dua periode. Yakni periode Mekkah yang disebut ayat Makkiyah,serta periode Madinah yang dikenal dengan ayat Madaniyah. Selama periode Mekkah, pada umumnya ayat yang diturunkan berisi tentang akidah (paham terkait keimanan) dan tauhid (dasar ajaran agama Islam). Pada periode ini, terdapat 86 surat yang diturunkan selama 12 tahun lima bulan. Sedangkan ayat yang turun di Madinah umumnya berkaitan dengan muamalah (hubungan manusia sebagai makhluk sosial), syariat (aturan dalam kehidupan Islam), serta hukum Islam. 

Pada periode setelah hijrahnya Nabi Muhammad ke Madinah, terdapat 28 surat yang diturunkan selama sembilan tahun sembilan bulan. Ayat terakhir Al Quran yang turun adalah surat Al-Maidah ayat ke-5.

Keutamaan Nuzulul Qur’an

  1. Diampuni Segala Dosa

Orang yang menghidupkan malam Nuzulul Quran akan mendapatkan ampunan dosa dari Allah SWT hingga diibaratkan seperti bayi yang baru saja lahir ke dunia.

  1. Lebih Baik dari Malam Seribu Bulan

Disebut lebih baik dari seribu bulan memiliki makna bahwa amalan dan ibadah yang dilakukan dalam malam Nuzulul Quran lebih baik dari amalan yang dilakukan selama seribu bulan. Hal itu didasarkan pada firman Allah SWT dalam Surat Al-Qadr ayat 3.

  1. Malam Penuh Berkah

Malam Nuzulul Qur’an juga menjadi salah satu malam yang penuh berkah. Hal ini didasarkan pada firman Allah dalam Surat Al-Dukhan ayat 3. Selain disebut malam penuh berkah, dikarenakan Al Qur’an diturunkan ke bumi dalam satu malam di bulan Ramadhan.

  1. Malam Keselamatan dan Kesejahteraan

Malam Nuzulul Qur’an juga disebut dengan malam yang penuh keselamatan. Adapun dalam Firman Allah SWT. Artinya: “Untuk mengatur segala urusan.” (Al-Qadr [97]:4). Mujahid mengatakan bahwa selamatlah malam kemuliaan itu dari semua urusan. Sa’id ibnu Mansur mengatakan, telah menceritakan kepada kami Isa ibnu Yunus, telah menceritakan kepada kami Al-A’masy, dari Mujahid sehubungan dengan makna firman-Nya: “Malam itu (penuh) kesejahteraan”(Al-Qadar:[97]:5). Bahwa malam itu penuh keselamatan, setan tidak mampu berbuat keburukan padanya, atau melakukan gangguan padanya.

  1. Malam penuh kemuliaan

Malaikat Jibril Bersama para Malaikat turun ke bumi Pada malam yang penuh kemuliaan, bersamaan dengan turunnya Al Qur’an. Mereka dipimpin oleh Malaikat Jibril. Allah SWT berfirman: “Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan”(QS.Al-Qadr [97]:4). Yakni banyak malaikat yang turun di malam kemuliaan ini karena berkahnya yang banyak. Adapun para Malaikat turun bersamaan dengan turunnya berkah dan rahmat, sebagaimana mereka pun turun ketika Al-Qur’an dibacakan dan mengelilingi halqah-halqah dzikir, serta meletakkan sayap mereka, menaungi orang yang menuntut ilmu dengan benar karena menghormatinya.

Berikut Amalan-Amalan di Malam Nuzulul Qur’an

  1. Membaca Al Qur’an
  2. Perbanyak Sholat Malam
  3. I’tikaf
  4. Perbanyak Berdo’a

Dengan demikian, semoga kita semua dijadikan umat islam yang cinta Al Qur’an.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *